Organisasi pemerhati tosan aji MERTIKARTA Yogyakarta bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan Provinsi DIY, serta Pusat Studi Kebudayaan (PSK) Universitas Gajah Mada Yogyakarta menggelar KERIS SUMMIT 2015 pada 28 Oktober hingga 1 November 2015 di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta. Kegiatan tersebut menggelar Pameran Tosan Aji Nusantara, Bursa Tosan Aji, Workshop Pembuatan Keris, Workshop Pembuatan Warangka, Workshop Pembuatan Topeng, serta Simposium yang melibatkan beberapa pakar dari kalangan akademisi maupun praktisi tosan aji. Tak kurang dari 650 karya tosan aji dipajang dalam Pameran yang diikuti oleh para kolektor maupun empu. Tosan aji yang dipamerkan meliputi jenis keris Kabudhan hingga keris Kamardikan. Salah satu kelompok peserta pameran adalah sivitas akademik ISI Surakarta yang menampilkan 18 karya mahasiswa dan dosen Program Studi Keris dan Senjata Tradisional.
Di malam penutupan KERIS SUMMIT 2015, diselenggarakan penganugerahan Supa Awards, yakni bentuk penghargaan kepada pihak-pihak yang selama ini berkontribusi penting terhadap pelestarian maupun pengembangan keris nusantara. Salah satu penerima penghargaan Supa Awards tersebut adalah ISI Surakarta, yang oleh panitia tim penilai, dinilai memenuhi kriteria sebagai lembaga pelestari keris. Penghargaan disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DIY, Drs. Umar Priyono, M.Pd kepada Ketua Program Studi Keris dan Senjata Tradisional, Aji Wiyoko, M.Sn. Dalam salah satu poin sambutannya, Ketua Program Studi Keris dan Senjata Tradisional menyampaikan :” atas nama ISI Surakarta, kami berbahagia menerima penghargaan ini, namun demikian kami masih harus menjaga amanah ini melalui berbagai kegiatan akademik maupun non akademik. Untuk itu, kami membutuhkan dukungan dari berbagai pihak agar proses pendidikan yang diselenggarakan dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas”. (news by Aji Wiyoko 6/11/15)
Suasana pameran KERIS SUMMIT 2015 di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta
Malam penganugerahan Supa Awards dalam penutupan KERIS SUMMIT 2015