Bagi insan akademik, kebiasaan menulis sangat diperlukan untuk diseminasi luaran penelitian, meningkatkan pengetahuan masyarakat serta kontribusi terhadap dunia ilmu pengetahuan. Memublikasikan artikel ilmiah dapat meningkatkan prestise akademisi sekaligus meningkatkan pengakuan dan reputasi Universitas. Melalui artikel ilmiah yang diterbitkan, sebuah penelitian akan mendapatkan umpan balik kritis dan mengetahui status penelitian apakah memiliki kontribusi atau tidak. Bagi akademisi yang aktif, tulisan ilmiah meru[akan media memperluas jejaring, selain untuk kepuasan pribadi dan tujuan mendapatkan penghargaan.

Untuk mencapai sejumlah tujuan penulisan jurnal ilmiah tersebut, Program Studi Magister Pendidikan Seni FKIP UNS menyelenggarakan kuliah pakar, Rabu 12/7. Kuliah ini diisi oleh dosen tamu Dr. Taufik Murtono, M.Sn dari Prodi DKV ISI Surakarta. Kuliah pakar diikuti 30 peserta dari mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Seni FKIP UNS serta peserta dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Soloraya. Ketua Program Studi Magister Pendidikan Seni FKIP UNS Prof. Dr. Mulyanto, M.Pd dalam sambutannya menjelaskan bahwa kuliah pakar diselenggarakan di kampusnya setiap semester dengan target mendapatkan artikel ilmiah mahasiswa Pascasarjana yang berkualitas dan dapat terbit minimal di Jurnal Ilmiah Terindeks Sinta-2. Indeks Sinta-2 merupakan syarat bagi mahasiswa pascasarjana pada umumnya.

Sementara itu materi kuliah pakar yang disampaikan mendiskusikan bagaimana strategi mengesankan editor jurnal ilmiah melalui artikel yang ditulis. Strategi menulis artikel ilmiah sejak menetapkan judul hingga menarasikan simpulan perlu dirancang agar editor sebagai representasi pembaca jurnal terkesan dan merasa mendapatkan manfaat. Kuliah pakar ini tidak sebatas diskusi teoritik namun diikuti dengan pertemuan lanjutan dengan pembahasan substansi artikel yang dihasilkan para peserta.

(Fix/Kanu/FSRD)